Saturday, July 14, 2018

Ulama besar yang hafal 100.000 hadist pada abad ini


Siapakah beliu......?

  Beliu adalah sang guru mulia AL HABIB UMAR BIN HAFIDZ.
  Al-hafidz adalah sebuah gelar agung yang di peruntuhkan bagi ulama yanh hafal 100.000 hadist beserta sanad dan matan nya.
Pada jaman dahulu ada banyak ulama yang mencapai derajat ini,namun di jaman sekarang sudah sangat langka.
Perlu di ketahui,yang di maksud hafal hadist di sini bikan hafal matannya nya saja.
(Rasulullah SAW bersabda..)
Bukan dari situ....
Namun juga harus mampu hafal dengan nama-nama perawi di rantai sanad nya(dari fulan yang mengabarkan dari fulan,dari fulan dari fulan,di situ sampai kepada muhammad Rasulullah SAW.
Dan juga hafal tahun lahir perawinya,keadaan hidup nya,asal nya dsb.
Sedangkan satu hadist yang pendek saja,bisa menjadi dua halaman bila di sertai hukum sanad dan hukum matan nya.
  Al Habib umar bin hafidz,beliu lah  salah satu ulama yang mampu mencapi derajat al hafidz di abad ini.
Beliu hafal 100.000 lebih berserta hukum-hukum sanad dan matan nya secara keseluruan.
 Sedang kan untuk mencapai derajat al hafidz di abad ini bukan lah perkara yang gampang.
Dimana jumlah hadist di muka bumi ini yang bertebaran di kitab-kitab tidak mencapai 100.000 hadist.
  Artinya jika kita mengumpulkan seluruh buku hadist yang ada sekarang,jumlah keseluruan tak akan mencapai 100.000 hadist.

 Kita lihat misal nya,kitab sahih bukhari hadist nya sekitar => 7.124.(jika ada yang berpendapat lain,jumlah nya pun tidak jauh dari itu.)
 Kitab sahih muslim jumlah nya sekitar =>3.033
(Sebagian pendapat mengatakan sekitar 5.000 an hadist.)
  Sunan abu daud memuat sekitar=>5.000 an hadist.
  Sunan thirmidzi memuat sekitat =>4.000 an hadist.
  Sunan An Nasa'i memuat sekitar=> 5.000 hadist.
  Sunan ibnu majah memuat sekitar =>4.300 an hadist.
  Sahih ibnu hibban memuat sekitar=>3.000 an hadist.
  Al muwatha' Imam malik memuat sekitar=> 1.600 an hadist.
  Musnad Ahmad bin Hanbal memuat sekitar=> 27.000 an hadist.

  Mungkin masih banyak puluhan kitab hadist lain nya,namun jika di kumpulkan insya allah,tidak mencapai 100.000 hadist.

 Jadi bagai mana cara nya seseorang bisa meng hafal sebanyak 100.000 hadist,di zaman ini??
Sedangkan jumlah hadist di kitab-kitab insya allah tidak mencapai 100.000.hadist.
  Cara nya...

Selain mengafal semua hadist yang sudah tertulis di kitab,tentu saja harus di teruskan untuk meng hafal hadist yang belum di buku kan.
 Cara ini hanya bisa di dapatkan dengan jalan berguru,kepada ulama hadist yang menyimpan hadist yang mungkin di dapatkan dari guru-guru nya,guru nya dapat dari guru dari guru nya di situ hingga sampai kepada Muhamad Rasulullah SAW.Namun mungkin hadist tersebut belum pernah di bukuk kan.

 Demikian lah Guru mulia  Al habib umar bin hafidz,beliu mampu mencapai derajat,Al hafidz di jaman ini.
Dalam kehidupan sehari-hari hampir semua gerak  gerik dan penampilan beliu berdasarkan sunnah dan ada landasan hadist nya.Mulai dari cara berpakaian,cara duduk,cara berjalan,cara makan,cara tidur,cara minum,cara berbicara,sampai kepada kegiatan sehari-hari beliau hampir sama dengan Rasulullah SAW.
 Jadi misalnya jika suatu saat melihat cara duduk beliu dengan cara A,lalu kita cari-cari hadist nya apakah Rasulullah pernah duduk dengan gaya seperti itu,?
Pasti kita akan menemukan nya,dan memang Rasulullah pernah duduk sepeti itu.
 
  Maka tidak berlebihan jika di katakan bahwa beliu adalah kitab hadist yang berjalan,karna hampir semua gerakan dan kegiatan beliu lakukan selalu berdasarkan sunnah ada landasan nya.

  Lihat lah bagai mana ahlak beliu?
  Bagai mana tawadlu nya beliu?
  Beliu pernah berkata.;

   "Tidak lah aku berdiri di hadapan orang-orang  untuk mendakwahi mereka,kecuali aku meyakini,bahwa mereka lebih baik dan lebih mulia dariku.
 Dan tidak lah aku  berdiri di hadapan mereka kecuali aku mengharapkan berkah doa-doa mereka......
  Subahanallah........
   Shallu'alan nabi muhamad SAW.

No comments:

Post a Comment