Monday, February 27, 2017

Hikmah berzdikir

🌺 *Hikmah Sufi*🌹

_" Jika nafsumu mengajakmu meninggalkan berbagai macam wirid mau pun zikir yang telah kami sebutkan karena merasa berat ataupun malas, maka ketahuilah bahwa sesungguhnya syaitan terlaknat telah mencoba untuk menutupi hatimu dengan penyakit-penyakit hati yaitu cinta harta dan cinta kedudukan."_

[ Bidayatul Hidayah -Imam Al-Ghazali رحمة الله تعالى ]

Di dalam Al-Qur’an, Allah Ta’ala berfirman;

فَاذْكُرُونِي أَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُواْ لِي وَلاَ تَكْفُرُونِ

_“Ingatlah kamu kepada-Ku, niscaya Aku ingat (pula) kepadamu (QS. Al-Baqarah [2]: 152)._

Tsabit Al-Banani berkata, “Saya tahu kapan Allah mengingatku.” Orang-orang pun merasa khawatir dengan ucapannya sehingga mereka pun bertanya, “Bagaimana kamu mengetahuinya?” Tsabit menjawab, “Saat aku mengingat-Nya, maka Dia mengingatku.”

Dalam Hadits Qudsi juga disebutkan : _“Allah Ta’ala berfirman, ‘Aku akan bersama hamba-Ku selama ia mengingat-Ku dan kedua bibirnya bergerak karena Aku.” (HR. Baihaqi & Hakim)._

Subhanallah, bagaimana kalau Allah yang mengingat diri kita yang dhoif. Bayangkan saja, seorang kepala desa akan sangat senang jika dirinya senantiasa diingat oleh gubernur atau presiden. Bagaimana kalau yang mengingat kita adalah Allah Ta’ala, Rabbul ‘Alamin!

Pantas jika kemudian sahabat Nabi Shallallahu alayhi wasallam, Muadz bin Jabal berkata, “Tidak ada yang disesali oleh penghuni surga selain waktu yang mereka lewatkan tanpa berdzikir kepada Allah Ta’ala.”

Lantas apalagi yg menahanmu untuk datang berdzikir kawan ? Apa lagi yg engkau cintai selain Allah, apakah yg engkau Cintai itu akan menolongmu kelak? Atau kah hanya menjadi beban penyesalan yang tak berkesudahan.

No comments:

Post a Comment